Tumpahan Kekesalanku untuk Orang Bodoh 'Itu'

Heh, mengapa  kamu hobi membuat malam-malamku terasa galau?

Tidakkah kau tahu kalau aku harus menyisihkan 20 menit waktu malamku hanya untuk menulis catatan di buku harianku tentangmu?

Kau bodoh karena waktu tidur malamku tersita dan membuatku tidur tengah malam hanya untuk memikirkanmu sehingga aku selalu mengantuk setiap kali aku sekolah.

Kau jahat karena kau telah merusak konsentrasiku ketika aku belajar tiap malamnya.

Tidak usah sok kenal, tidak usah sok dekat denganku.

Asal kau tahu, aku membencimu karena kau membuat jantungku loncat dari tempatnya setiap kali menatapmu dan mengetahui kau ada di dekatku.

Aku sangat membencimu karena kau telah membuatku menyukaimu dan membuat setengah dari isi otak dan pikiranku adalah dirimu.

Mengapa kau tidak memilih gadis lain saja untuk kau buat galau setiap malamnya?

Mengapa kau memilih aku sebagai korban pesonamu? Kau harus tahu, aku adalah 1—mungkin salah satu gadis yang telah kau buat merasakan sesuatu yang berbeda setiap bertemu denganmu.

Tak tahukah kamu kalau aku harus selalu meruntuki kebodohanku karena telah menyukaimu yang sangat jahat dan sangat bodoh itu!

Ingin rasanya aku menguburmu dari pikiranku, menyingkirkannya, membakarnya dan menginjaknya, tapi mengapa tidak bisa? Selalu saja tidak bisa.

Keh, kau sangat menyusahkan.

Kesalahan terbesarmu adalah membuatku mengkhayal tentangmu setiap malam, setiap hari, setiap aku mandi dan setiap aku makan.

Apa kau tidak bosan setiap malam kau hadir dalam mimpi malamku? Apa kau tidak lelah setiap waktu berjalan-jalan dalam pikiranku?

Mengapa harus kamu yang membuatku merasa normal dan membuatku merasa telah beranjak dewasa karena telah menyukai seseorang?

Mengapa aku harus bertemu denganmu?

Aku membencimu.

Aku membencimu karena aku merasa salah telah menyukaimu.

BODOH!